Mutiara dan Pasir

Alkisah, Seorang pemuda yang baru lulus kuliah mengalami perasaan sangat tertekan dan putus asa karena sulitnya mencari kerja sehingga ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan menenggelamkan dirinya ke tengah laut, ketika dia sampai di pantai dilihatnya seorang tua yang ramah dan bijaksana yang kemudian mengajaknya berbicara sampai si pemuda tersebut mengutarakan niatnya bunuh diri dan alasannya.

Kemudian orang tua tersebut minta sang pemuda melihat apa yg dilakukannya, orang tua tersebut membungkuk mengambil segenggam pasir dan kemudian melemparkannya kembali kebawah, seketika pasir tersebut melebur dan menjadi satu dengan pasir lainnya yang ada dibawah, lalu kata orang tua tersebut kepada si pemuda “cobalah kamu ambil pasir yang tadi saya lemparkan ke bawah”, dan si pemuda keheranan dan berkata “mana mungkin saya dapat mengambil pasir tersebut karena pasir tersebut telah berbaur dan menjadi satu dengan pasir lainnya”, si orang tua tersebut tersenyum dan kemudian mengambil sebutir mutiara dari dalam kantongnya dan melemparkannya kebawah seraya berkata kepada pemuda tersbut “ambillah mutiara tersebut” , dan dengan mudahnya pemuda tersebut mengambilnya.

Orang tua tersebut berkata kepada pemuda tersebut bahwa untuk menjadi atau meraih apa yang kamu inginkan maka kamu harus berbeda denga orang lain, jikalau kamu sama dengan orang kebanyakan maka kamu tidak akan terlihat, demikian juga ketika kamu mencari kerja dan sebagainya.

Note :
Bila kita lemah terhadap diri kita maka kehidupan akan keras terhadap kita
Bila kita keras terhadap diri kita maka kehidupan akan lemah terhadap kita

Aku tidak ingin melihat ibu menangis

Ahad, 08 November 2009

Aq n' ibu mengunjungi adikku d'pondok, aq senang bertemu adikku. begitupun ibu. . .
tp entah mengapa ada yg beda dgn adikku, ada apa ini. .. ..
ternyta fkiran ibuku sepaham dengan ku, ibu bertanya.. ...
del, koc gita kurusan yaa. knp yaa????
stelah d'slidiki, ternyata adikku sakit udh 1 minggu. tp knpa keluarga tdk d'kbarin, ibuku bingung. mungkin takut adikku knp knp. . .

Ibu tanya pada adikku, gita disini betah ga???
tiba tiba adikku menangis, entah knp. ..
aq n' ibu jd bingung, sbnr'a ada apa ini?????
tumben gita rapuh seperti ini, biasa'a adikku tegar dan kuat. .. ..
gita knp???????

owwhh, ternyata adikku ga betah. . .
dy mau pindah, kta'a kk klas pda ga bersahabat. ..
mungkin adikku d'galakin. ..
* panas hatiku mendengar adikku cerita seperti itu, ingin rasa'a ku membela adikku. ingin menguatkan hati'a. . .
tp aq sadar, ini proses untuk menjadi lebih baik. agar ia tau, gmna perjuangan mencari ilmu. ..

saat itu, aq melihat mata ibuku. aq tau beliau menangis, aq tau. . .
tp aq jg tau, ibuku tidak pernah mau manampakkan kesedihan d'dpn anak-anak'a. . .
18thn aq tinggal bersama ibu, aq tau sifat ibu. . .
tp kali ini, aq tidak bisa melihat ibu menangis. aq sudah dewasa, aq harus bisa bahagiain ibu. walo ku tau, tidak akan mungkin bisa aq membalas jasa ibuku. . .

kembali masalah awal, ternyta adikku mau pindah pondok. . .
" udahlah, gita ke pondok teh adel aja, biarin gita ga pernah d'jenguk " celoteh adikku waktu itu, **memang wktu aq mondok aq jarang sekali d'jenguk, mungkin hanya 1 tahun 1x. . .
itu jg skalian jemput libur lebaran. . .
tp aq mamaklumi, karena pondokku jauh n' biaya tarnsport sangat mahal. . .

aq tau ibuku bingung dengan permintaan adikku, karena biaya yg dikeluarkan sudah habis habisan. itupun sampe pinjam pinjam. . .
kalau gita harus pindah, b'arti biaya yang d'keluarkan pun lebih besar lagi. . .
ibu hanya bisa diam n' tidak mengomentari permintaan adikku. . .

aq sebagai kk hanya bisa menasihati, agar adikku betah d'pondok. .
biar tuntas pendidikan'a, biar dapet ilmu'a. . .
nanti klo udah lulus smp, terserah sma'a mau dmna. kataku. . .
oya, Adikku nama'a Gita Nurahman. skrg baru duduk di bangku kls 1 SMP. . .

Akhirnya, jam 13.00 WIB. aq n' ibuku harus pulang, karena waktu jenguk sudah habis. . .
masih terlihat jelas d'wajah ibu, klo ibu msh sangat sangat bingung. . .

@ Home

Sesampainya d'rumah ibu langsung rebahan, tidak berkata apa apa apa. ..
aq tau ibu masih bingung, aq jg tau ibu menangis. . .
saat masak, ibu menangis. . .
hanya 1 yang d'fikirkan ibuku, yaitu Adikku Gita Nurrahman. . .

** Untuk adikku yang sedang menuntut ilmu agama, kamu harus bisa perjuangkan sampai selesai. . .
hanya 1, demi orang tua kita. .
Terutama IBU !!!!!!!